Jika kau tak dapat melakukan sesuatu maka tinggalkanlah, Dan Lakukanlah apa yang bisa kau lakukan. . .!!!

venus_ani

Menyerahku Bukan Berarti Aku Kalah Tp Aku Tak Ingin Orang Yg Aku Sayangi Semakin Membenciku

Setiap pagi datang aku selalu memandang langit dan selalu ku ucapkan “thanx god “. . .setiap hari.Walo q di lahirkan selalu sendiri dan sendiri ,kehilangan dan kehilangan tapi aku tak pernah merasa sendiri karana tuhan mengirim orang – orang yang mencintai aku.Walo cinta itu hampa buatku.Namun setiap pagi selalu ku tekankan “AKU HARUS BAHAGIA DAN AKU AKAN BAHAGIA”.

Dan begitu juga dengan pagi ini sambil kupandang langit “thanx god I must be happy life is go on” namun tak kutemukan semangat dan energi seperti biasanya.malah air mata ini menetes tak henti.Aku pergi ke rumah kakakku kupeluk erat dia dan aku menangis di pelukannya. . .:”Kakakku tanyakan ke tuhan berapa lama surga itu akan aku temui ????”. . .kakakku dengan bijaksananya menjawab: “surga itu tak butuh 1000 tahun untuk ko sampai disana,tapi detik ini ko pun akan mendapatkannya.tersenyumlah adikku dan pandanglah langit seperti biasa,ucapkan berkali-kali . . ..AKU HARUS BAHAGIA. . .x. sampai ko benar-benar bahagia dan bernyanyilah seperti biasa saat ko selalu bernyanyi hingga orang di sekelilingmu merasa risih melihat nyanyianmu. .itulh adikku yang telah mendapatkan surganya”.Berlahan kakakku mengusap air mataku dan dalam batinku berandai,andai saja itu dia yang menyeka air mataku pastilah air mata ini kering seketika.

Akupun beranjak pulang tetapi aku tetap mencari surga yang ku kira itu surga.Ku buka laptop aku,aku berharap pesan offline itu aku terima walo hanya sekedar BUZZ.Dan sekali lagi aku tak mendapatkan apa-apa.Dari kemarin malam aku menuggunya di depan HP aku .aku berharap dia mengajak aku oL.Mata yang lelah menahan kantuk serta kecemasan yang berlebih membuat tubuhku lemas.Dan aku pasti pergi ke dokter untuk mendapatkan suntikan daya tahan tubuh lagi dan tanpa kasihan lenganku da berkali-kali jadi tempat jarum suntik memasukkan cairan pink itu, Seperti biasa jika tubuhku lemah.Dan aku sudah bosan dengan keadaan fisik aku.Semalaman lagu yo ye amo terus mengalun di telingaku. . .mengiringi penantianku. . . .. .??????

Dan pagi ini juga datang menyadarkan aku dengan sesadar-sadarnya.Ko mengatakan “aku punya kepribadian ganda”.oh. .tuhan . .. ..dan kisah ini aku tutup dengan sebuah senyuman tanpa sebuah luka. .Dia memang pinter wanita licik itu kelak suatu hari aku yakin dia akan termakan kelicikannya sendiri.Ko sudah bisa memisahkan aku dengan org yg aku sayangi Dan aku pun menyerah.Aku menyerah bukan aku kalah tp aku menyerah karna aku tak ingin orang yang aku sayangi semakin membenciku gara – gara kelicikanmu.Akhirnya aku yang di katakan . . .PUNYA KEPRIBADIAN GANDA . .selamat tinggal kisah terindah dan teraneh dalam sejarah kehidupanku.Aku akan pergi dengan satu senyuman dan harapan .Esok aku akan menemukan kebahagiaan lagi. . .amiin ya robbal alamiin.dan aku tak bisa menulis apapun lagi untuk kisah ini .aku tutup sampai di sini .Terima kasih TUHAN untuk kisah yang begitu singkat ini.

Pagi . . .aku akan meninggalkanmu . . . bertemu terik matahari berganti bertemu bintang-bintang di malam hari.Tapi esok aku akan berjumpa kamu lagi . . Dan akan aku sapa dengan senyuman yang paling indah. . .Tunggu aku ya!. . .see u tumorrow. . .bay. . .!!!!hehehehe. . .keep on smile!!!

Warning : Tapi jangan ketawa-ketawa sendiri bisa gila beneran. . .!!!

Yo Ye AmO

En palabras simples y comunes yo te extraño
En lenguaje terrenal mi vida eres tu
En total simplicidad seria yo te amo
Y en un trozo de poesia tu seras mi luz, mi bien
El espacio donde me alimento de tu piel que es bondad
La fuerza que me mueve dentro para recomenzar
y en tu cuerpo encontrar la paz

Si la vida me permite a lado tuyo
Creceran mis ilusiones no lo dudo
Y si la vida la perdiera en un instante
Que me llene de ti para amar despues de amarte...vida

No tengas miedo ni dudas
(choro) este amor es demasiado bueno
Que tu seras mi mujer
(choro) yo te pertenezco todo entero
Mira mi pecho, lo dejo abierto
Para que vivas en el

Para tu tranquilidad me tienes en tus manos
Para mi debilidad la única eres tu
Al final tan solo se que siempre te he esperado
Y que llegas a mi vida Y tu me das la luz del bien
Ese mundo donde tus palabras hacen su voluntad
La magia de este sentimiento que es tan fuerte y total
Y tus ojos que son mi paz

Si la vida me permite a lado tuyo
Creceran mis ilusiones no lo dudo
Si la vida la perdiera en un instante
Que me llene de ti para amar despues de amarte...vida


YO YE AMO

Sederhana kataku I miss you
Dalam bahasa kehidupan duniawi aku adalah kamu
Keseluruhan Aku cinta kamu, akan kesederhanaanmu.
Dan dalam sepotong poesia tu seras mi luz, mi bien
Ruang di mana aku bersama kebaikanmu.
Kekuatan yang bergerak aku masuk untuk me-restart
tubuhmu dan menemukan kedamaian di dlmnya.

Jika hidup mengizinkan kepadaku di sampingmu
Mimpiku akan tumbuh dan tidak kuragukan lagi.
Dan jika hidup harus kehilangan dalam sekejap
Biarkan aku mengisi kehidupan kamu untuk mencintai setelah cinta ...

Tiada ketakutan atau keraguan
cinta ini terlalu indah dan penuh kebaikan
jika kamu menjadi pendampingku
aku milikmu setiap integer.
Lihat dadaku, aku membiarkannya terbuka dan ko
Tinggal di dalamnya

Untuk ketenangan pikiran yang aku miliki di genggaman tanganmu.
Bagiku satu-satunya kelemahan adalah kamu.
Pada akhirnya akulh yg selalu diharapkan
Dan ko adalah hidupku
Dunia di mana kata-katamu
Kau beri aku cahaya yang kebaikan .


Keajaiban perasaan ini begitu kuat dan total
Dan matamu kedamaianku.
Jika hidup mengizinkan padaku disampingmu.
Mimpiku akan tumbuh tanpa keraguan lagi.
Jika hidup kehilangan dalam sekejap,
Biarkan aku mengisi kehidupan mu untuk mencintai setelah cinta ...

WhO I am ???

Aku sejenak tersadar di kisah hayalku

Aku mulai menyadari terbuka hatiku

Ko lebih memilih nyatamu. . .

Benar itu seharusnya pilihmu dari dulu

Aku mohon berhentilah ko menulis syair untukku

Di dekatmu lebih butuh belaianmu

Aku bukan kecewa tapi aku terhina

Aku bukan terhina tapi aku menyadarinya

Kini ku tau jawaban di diammu

Karna ko sebenarnya masih mencintainya

Aku hanyalah sebuah puisi yang ko selipkan di keputus asaanmu

Pada kisah cintamu yang terbelenggu karna restu

Kini ko pergi

Haruskah kelak aku menepati janjiku untuk menunggumu di sana???

Kini aku berjalan di jalan yg sama seperti dulu

Di bawah biru langit dan cahaya bintang

Namun sedingin salju turun di bulan desember

Patah Hati? Ah, Cinta Itu kan Lucu!

Maka sesungguhnya hati yang patah dan retak itu adalah karena mereka terlalu kaku dan keras. Ketahuilah, sesuatu yang lentur dan lembut itu tak akan terpatahkan, tak akan terkalahkan”.

Dengan cerdas sabda komen itu dibalas dengan titah: “Maka barangsiapa yang tidak kaku dan keras, tidak akan ada keasyikan sejati (yang bisa didapat) darinya.”

*****

Kalau mau melatih persepsi, cinta barangkali objek atau media berlatih yang sangat komplit. Sejatinya, cinta adalah energi positif dan bersifat membangun, membebaskan. Tapi bila salah menggunakan metode pendekatan, dia bisa begitu rumit dan negatif.

Mencintai berarti (siap) menderita. Nah, menghindari derita itu, sebaiknya janganlah mencintai. Masalahnya, seseorang akan menderita tanpa cinta. Bah! Bagaimana ini, mencintai menderita, tak mencintai pun menderita. Menderita ya menderita. Tapi untuk bahagia mestilah mencintai, mencintai untuk kemudian menderita. Dan penderitaan akan membuat seseorang tak bahagia. Jadinya, biar jangan bahagia, seseorang mesti mencintai, kecuali dia memang mencintai derita, atau bisa bahagia karena terlalu menderita atau sebaliknya, menderita karena terlalu bahagia. Nggak ngerti kan? Sama!

Sederhananya, bisa sederhana dibuat rumit, penyakit penulis pemula!–cinta jika difokuskan ke satu titik, memang akan menjadi penyakit. Ia harus disebar ke segala arah, sebagian tertelan, lenyap seperti kerlip lilin direnggut pekat malam, tetapi sebagian lagi, betapapun redupnya, pasti akan terpantulkan kembali padamu, membuatmu ada.

Jangan dekati cinta dengan logika. Bikin capek. Kepada siapa kita mesti menuntut ganti rugi akibat dari jatuh cinta? Gravitasi bumi pun tak bertanggung jawab untuk itu. Tapi bukan pula berarti cinta tak ada ilmiah-ilmiahnya. Cinta itu konon sejenis reaksi kimia, itulah sebabnya pasangan kita kadang memperlakukan kita seperti senyawa berbahaya.

Seenaknya orang juga bilang cinta itu buta. Kalau bener, pakaian dalam kok makin laris aja? Dia justru sangat kasat mata, tak bisa disembunyikan, persis seperti pilek atau panu yang mekar di jidat. (Waduh, ngga tau diri banget dia ya cari tempat).

Tapi memang cinta bisa sembarangan juga. Umumnya kita jatuh cinta pada orang yang tak sungguh kita kenal. Karena jika kita sudah sungguh mengenalnya, kita bakal mengajukan gugatan cerai.

Tapi menikahlah. Paling tidak, kamu bakal tahu, siapa orang yang mestinya paling kamu hindari di muka bumi. Dan kalau seseorang berhasil merebutnya darimu, jangan marah. Justru bersyukurlah. Tak ada cara balas dendam yang paling efektif, selain membiarkannya membawa orang yang memang tak pantas dicintai itu.

Dan dalam kesendiriananmu itu, jangan iri melihat seorang lelaki yang dengan gentle membukakan pintu mobil untuk istrinya. Salah satunya pasti baru: mobilnya atau istrinya, atau mungkin dua-duanya.

Jangan diambil hati celoteh ngawur ini. Aku cuma mau nunjukin, lewat ngutip sana-sini, membangun hubungan itu satu hal, mencintai itu hal yang lain. Be free, be happy. Jangan terlalu keras pada diri sendiri.

Menyerah, tak selalu berarti kau lemah. Bisa juga itu sebuah bukti, kau cukup kuat untuk membiarkannya pergi, karena seperti kaca, kadang lebih baik membiarkannya retak dan pecah, daripada memaksakannya menyatu lagi. Kau bisa luka. Dan sebuah luka baru, celakanya, akan menebar perih ke luka lama yang sebelumnya sudah mulai kau lupakan.

Toh dengan jendela yang kacanya pecah pun, seperti syair lagu Iwan Fals, kau akan tetap bisa memandang indahnya dunia, dan kembali jatuh cinta.

Lagian, aku kan masih di sini…

hehehe....!

My Diary

Matahari bersinar menyambut mengucap salam.Ku sapa pagi itu dgn satu senyum kebingungan.Mata yang masih menahan kantuk dan kelopak mata yang sedikit bengkak karna terlalu lama begadang.tadi malam kebahagiaankah atau sejenak berhayal di dunia yang tak pernah nyata.

Aku sejenak berdiri menatap lama.Awan yg berjalan berlahan menghiasi indahnya langit biru kadang membentuk lukisan kehidupan.Burung yg berlari dari pohon satu ke pohon yang lainnya .Naluri hewani mempertahankan hidup sebagai hiasan kebahagiaan pandangan manusia.

Ku renungkan semua yang terjadi dan yang aku lalui.aku tersadar oh. . .Tuhan indahnya hidup ini ko ciptakan semua ini hanya untuk hidup dan senyumku.Ku pun semakin menelusuri nikmat yang kuasa dan tak henti – hentinya bibirku mengucap syukur atas nikmat tuhanku.

Sepenenggal sisa perjalanan hayalku aku terdiam di kisahku.Antara dia dan aku, . .antara kamu dan aku, . . antara mantanmu dan aku. . .SEMUA ADLH SALAHKU. .ku sadari dalam nyataku ataupun hayalku.akulah yang bersalah atas kekacoan ini .akulah peran antagonis panggung ini.akulah sekenario dari semua ini.Akulah yang terjahat menyusup ke dalam kehidupan kalian.Akulah yang mengacaukan kisah kalian.Akulah satpol PP yang meruntuhkan dinding kokoh kalian.

Lagi – lagi aku menitihkan airmata.inilah permohonan maaf ku buat kalian.Air mata inilah bukti penyesalanku yang terdalam.Oh. .tuhan andainya efi tau kalo akulah si tikus kolong itu,andainya efi tahu akulah pencuri itu ,maukah dia memaafkan aku . . .Dan aku tak bisa mengembalikan dia kepelukannya lagi.Aku tak bisa menepati janjiku padanya.Dan begitu jahatnya aku masih tetap duduk di sampingmu untuk memberikan anggur yang melalaikanmu tentangnya. . .saat aku ingin pergi ko selalu menarik erat hatiku ,memohon untuk tak pergi jauh darimu.Dan aku tak kuasa meninggalkan di kesendirianmu karna aku sayank kamu.karna aku tak ingin melihat guratan sedih di wajahmu,ataupun kata – kata sedihmu. . ..

Ku berharap dan berdoa semoga cintamu tumbuh seperti dulu kepadanya ,aku berdoa semoga cinta itu pudar kepadaku dan ko campakkan aku,aku rela karna aku semu bagimu,karna aku hanyalah sebatas hayalmu belaka walo terbersik ketakutan ko akan menjauh dariku.akan ku pupus ketakutanku akan ku kubur cemburuku.ketulusanku tak menumbuhkan buah benci padamu karna aku sayank kamu.

Maafkan aku efi. . maafkan aku sayank. . .maafkan aku nyataku. .maafkan aku tuhanku. . ..Aku ingin pergi dengan kerelaanmu walo aku tau aku akan kehilanganmu.Aku ingin pergi dengan senyum pelepasan di bibirmu.Aku ingin pergi dengan semangat di ketegaranmu.Aku ingin pergi dan memberikan kehangatan buatmu di yang lainnya.Aku ingin meninggalkanmu di duduk yang semula yang tak pernah ko tau siapa aku.aku ingin kembali seperti dulu comment tanpa tau siapa kamu. . .dan aku akan pergi dengan bahagia sampai janji itu tiba untuk menantimu di sana. . . .




Sidoarjo 16 oct 09.08.00 am.


Asmara di ujung bataz

satu hal yang sedang kulakukan adalah
membiarkanmu bermain dalam imajiku
terdampar di dunia antah berantah
dalam layar kotak warna-warni
memporak porandakan hati dan pikiran
yang melewati ruang dan waktu
kadang aku ingin membunuh dua batas itu
hingga akhirnya kita bertemu..

aku lihat rembulan yang menyeruak di malam hari
seperti terbentuk dari lengkungan senyum
seperti dimensi dimana kita menyatu
kita tak pernah tahu kapan rasa itu terbentuk
seperti bintang..
rasa itu tumbuh dengan sendirinya tanpa ada yang memulai

kau lebih dari sekedar khayal
mungkin juga kau adalah sesuatu yang tak harus ku rengkuh
namun jangan larang aku untuk mengagumimu
karena tak mesti bulan bertemu dengan mentari
dalam keterbatasan jarak, berjanjilah satu hal
tetaplah menjadi inspirasi abadiku...


Jakarta, 13.10.09

Engkoooo

Tertindih oleh perasaanmu yg terbelah
Q terlalai di bimbangmu
Q terabai di hatimu yg terbagi
Q sendiri di hari yg pernah kita nikmati di jl yg pernah kita lalui
Ko melupa seolah tak pernah terjadi. .
Ingatmu sebatas pencarianmu

Saat ko temui yg ko impi
Ko brggas brlari mnghampiri
Mninggalkan q di sepenggal cerita yg belum usai ku bagi
Dan ko kembali mmluai cerita brharp ucap yg ku jawab
Stlh ko terabaikan oleh yg ko rasa sempurna

Dan berkali2 ko duduk di kebingunganku,ko bersandar di lelahku
Ku tegar di hadapmu
Ku tersenyum di cerita romanticmu
Ku tertawa di kisah lucumu
Yg terkadang memuakkan di telingaku
Sma ku jlani bak q seorang pahlawan
Wl q hanya seorang pecundang. .

Itu sma krn sayank

Kini waktu tlh brgulir
Ceritamu mentupi kagumku
Ko tampak lemah di mataku
Berlahan pudar trbuka jelasmu
Ko bkn yg ku cari di sepiku
Ko hanyalah sbh kelemahan bagiku
Ko bukan dewa yg ku agungkan di hormatku

Ko hanyalh ssorg yg kbngungn brhrp sgra yg ko harap
Tak memilih tak memilah. . .
Tak memandang dan mencela
Ko bgt pasrah dgn sosoknya

o o o itukh yg pantas utk ku rasa
o o o itukh yg pantas mmbuat tangisku meratap
o o o se bodohkh itu diriku . .mw terbuai dlm dunianya

Q bkn org yg bingung
Q bukan org yg lemah dgn keadaan
Q ani yg sll kuat wl terhimpit waktu
Q ani yg berkarakter
Q ani yg berkomitment

Tp itulh sbh rasa tak pandai dan tak bodoh sma membutakan
Tak kuat dan tak lemah semua memilukan
Tak cantik dan tak jelek sma di sempurnakan

Kini q hrs berpaling
Kini q harus menghindar
Kini q harus berlalu

Krn ku yakin q dpt melupaknmu
Krn q yakin q dpt menguburmu
Bersama kejenuhanku,lelahku dan karaktermu. . .


PErnAHkAh


Pernahkah mencintai orang lain dengan sangat meski tau ia
bukan orang yang baik untuk kita?

Pernahkah tersengat rasa rindu yang amat dalam hingga kita.merasa dingin di tengah hawa panas karena ia begitu jauh.dan kita tidak mampu berbuat apa-apa untuk mengubah
kenyataan itu?

Pernahkah merasa meleleh sesaat dan ingin menyatu saja.dengan bumi karena tak kuat mengingat segala kenangan tentangnya?

Pernahkah memiliki bentangan maaf yang luas walau ia telah
menyakiti kita bertubi-tubi?

Pernahkah memiliki tenaga ekstra untuk bertahan menantinya
walau kita tau ia tak akan datang?

Pernahkah berlari ribuan kilo meter di jalan kehidupan,
mencari yang lebih baik darinya, tapi ternyata hati ini
tidak pernah menemukan dan kemudian merasa putus asa?

Pernahkah menangis karena begitu sangat ingin tau kabarnya
tapi takut nanti menemukan kenyataan bahwa ia jauh lebih
bahagia saat ini dan sudah menghempas kita dalam masa
lalunya?

Pernahkah terasa miris saat tanpa sengaja mendengar ia
memiliki pengganti kita tapi kita tak kunjung berhenti
mencintainya?

Pernahkah pada akhirnya menyerahkan segala rasa kepada
Tuhan dan berharap Tuhan akan memiliki keadilan atas semuaa ni??


Pernahkah berharap Tuhan menyampaikan semua ini padanya,
hanya padanya?